Friday 31 May 2013

Posted by Unknown On 22:02
(Pengalaman Abu Sulaiman Ad-Darany)
Pada suatu musim haji , Abu Sulaiman pergi ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji dan berziarah ke makam Rasulullah S.A.W. di Madinah.

Di tengah perjalanan , dia berjumpa dengan seorang pemuda yang bagus dan pakaiannya kemas . Pemuda itu memberikan salam dan dijawab oleh Abu Sulaiman dan teman - temannya ." Dari mana anda ?" tanya Abu Sulaiman . " Saya dari Iraq ," jawabnya . " 

Bolehkah saya pergi bersama rombongan Tuan ?" " Boleh ."

Maka pemuda itupun bergabung dengan Abu Sulaiman yang sama-sama ingin menuju ke Makkah . Sepanjang perjalanan pemuda itu sentiasa membaca al-Quran dan bila berhenti istirehat pula terus mengerjakan solat . Pada siang hari dia berpuasa dan pada malam hari diisinya dengan solat , zikir dan munajat kepada Allah .

Di kala orang lain sedang berehat atau tidur , dia terus beribadah tanpa henti-hentinya . Begitu-lah kebiasaan pemuda itu yang dikerjakannya sepanjang perjalanan sehingga sampai ke Makkah . Dia kelihatan tidak letih atau malas , bahkan dari hari ke hari semakin rajin dan giat sehingga orang yang melihatnya rasa kagum .

Setelah beberapa hari berjalan , sampailah Abu Sulaiman bersama pemuda itu ke tanah suci Makkah . Masing-masing akan mulai sibuk dengan urusan mereka . Namun sebelum berpisah , Abu Sulaiman ingin bertanya kepada pemuda itu mengenai kerajinannya . 

" Wahai anakku , aku lihat engkau begitu giat melakukan ibadah , tidak kenal letih . Apakah yang mendorong engkau bebuat demikian ?" tanya Abu Sulaiman .


" Wahai Abu Sulaiman , jangan mencaci aku dalam perkara ini . Sesungguhnya aku telah bermimpi di dalam tidurku , aku melihat bangunan-bangunan syurga yang dibuat dari batu bata emas dan perak . Aku lihat pula di istana itu bidadari-bidadari yang sangat cantik , tidak aku melihat wajah secantik itu sebelumnya . 

Salah seorang di antara bidadari itu tersenyum kepadaku dan berkata , " Wahai pemuda ! Bersungguh-sungguhlah engkau kerana Allah dalam meminangku . Aku berharap agar aku menjadi milikmu dan engkau menjadi milikku ." Setelah itupun aku terjaga . "

Mimpi itulah yang membuatnya bersungguh-sungguh , tidak kenal letih dalam beribadah kepada Allah . Kerana barang siapa yang bersungguh-sungguh , dia akan dapat . Setelah mendengar kisah itu , Abu Sulaiman menjadi tertarik dan memintanya agar mendoakan untuk dirinya . Kemudian dia pun pergi .

Abu Sulaiman merenung dirinya , jika orang yang mencari bidadari bertungkus lumus sedemikian rupa , menghabiskan masa dan tenaga untuk memperolehi yang dikehendakinya , bagaimana lagi orang yang ingin mencari Tuhan kepada bidadari ?

Wallahu'alam . ^_^


0 comments:

Post a Comment